pic |
Sebelum berangkat ke BioMed
yaitu laboratorium tempat pemeriksaan kesehatan, Farras menanyakan tentang
kemungkinan golongan darahnya. Menyusul Fayda dengan gayanya yang sok tahu juga
ikut-ikutan bertanya. Untuk pertanyaan ini saya serahkan kepada ayahnya untuk
menjawab, karena saya memang blank tentang pengetahuan golongan darah.
Ayahnya akhirnya menerangkan dengan penuh keraguan kemungkinan-kemungkinan
golongan darah anak-anak. Kata ayahnya kepada Farras dan Fayda, bahwa kemungkinan golongan darah mereka adalah A seperti ibu atau B seperti ayah atau golongan darah AB. Tentu sambil tidak merasa yakin menjelaskannya hehehe . Farras dan Fayda hanya
mengangguk dan tersenyum tanda mengerti. Setelah berbincang-bincang sejenak,
kita semua berangkat ke BioMed yang yang kebetulan jaraknya
tidak jauh dari rumah kami. Setelah mengisi data-data dan tidak lama mengantri,
kedua anak kami dipanggil untuk segera diperiksakan golongan darahnya. Kembali ketegangan
terjadi, mereka saling tunjuk untuk maju terlebih dahulu. Terlebih Fayda yang
dari rumah sudah berencana ingin pertama diperiksa, namun akhirnya mundur dan mendorong kakaknya untuk terlebih dahulu diperiksa. Raut mukanya terlihat
tegang, tapi juga penasaran ingin merasakan sensasinya :)
Setelah selesai diambil darahnya, kami menunggu hasilnya sekitar 30 menit. Setelah menunggu, hasilpun keluar. Ternyata Fayda bergolongan darah B sama seperti ayahnya, dan Farras bergolongan darah O, bukan golongan darah saya maupun golongan darah ayahnya. Farras terlihat bingung, apalagi sebelumnya ayahnya sudah menerangkan tentang kemungkinan golongan darah yang akan Farras dan Fayda miliki.
"Kok Farras golongan darahnya O Yah...?" Tanya Farras. Saya lihat ayahnya keliatan kebingungan. "Oh iya... Kak, kayaknya ayah yang salah nerangin ke Farras deh, soalnya udah lama banget belajar tentang golongan darah, jadi lupa " jawab ayahnya.
Setelah membaca literatur kembali, ternyata memang benar kalo golongan darah O itu bisa dihasilkan dari pasangan ayah ibu yang bergolongan darah A dan B, dimana sifat golongan darah O adalah homozigot (memiliki gen O saja). Lain halnya dengan golongan darah A dan B yang bersifat heterozigot yaitu dalam satu golongan darah membawa gen A dan gen O (golongan darah A) atau gen B dan gen O (golongan darah B), sehingga ada kemungkinan anak dari orangtua yang bergolongan darah A atau B berpasangan dengan A/B memiliki anak yang bergolongan darah O. Berikut tabel pewarisan golongan darah kepada anak :
sumber : (Wikipedia)
Tabel di atas menjelaskan bahwa :
Menurut penjelasan di atas, kita tahu bahwa golongan darah anak tidak selalu sama dengan salah satu orangtua, kecuali untuk pasangan O dan O, pasangan O dan A, dan pasangan O dan B.
Dan sekarang Farras sudah memahami mengapa golongan darahnya tidak sama dengan salah satu golongan darah orangtuanya.
Setelah selesai diambil darahnya, kami menunggu hasilnya sekitar 30 menit. Setelah menunggu, hasilpun keluar. Ternyata Fayda bergolongan darah B sama seperti ayahnya, dan Farras bergolongan darah O, bukan golongan darah saya maupun golongan darah ayahnya. Farras terlihat bingung, apalagi sebelumnya ayahnya sudah menerangkan tentang kemungkinan golongan darah yang akan Farras dan Fayda miliki.
Hasil Tes Golongan Darah |
"Kok Farras golongan darahnya O Yah...?" Tanya Farras. Saya lihat ayahnya keliatan kebingungan. "Oh iya... Kak, kayaknya ayah yang salah nerangin ke Farras deh, soalnya udah lama banget belajar tentang golongan darah, jadi lupa " jawab ayahnya.
Setelah membaca literatur kembali, ternyata memang benar kalo golongan darah O itu bisa dihasilkan dari pasangan ayah ibu yang bergolongan darah A dan B, dimana sifat golongan darah O adalah homozigot (memiliki gen O saja). Lain halnya dengan golongan darah A dan B yang bersifat heterozigot yaitu dalam satu golongan darah membawa gen A dan gen O (golongan darah A) atau gen B dan gen O (golongan darah B), sehingga ada kemungkinan anak dari orangtua yang bergolongan darah A atau B berpasangan dengan A/B memiliki anak yang bergolongan darah O. Berikut tabel pewarisan golongan darah kepada anak :
sumber : (Wikipedia)
Ibu | Ayah | |||
---|---|---|---|---|
O | A | B | AB | |
O | O | O, A | O, B | A, B |
A | O, A | O, A | O, A, B, AB | A, B, AB |
B | O, B | O, A, B, AB | O, B | A, B, AB |
AB | A, B | A, B, AB | A, B, AB | A, B, AB |
Tabel di atas menjelaskan bahwa :
- Orangtua golongan darah O dan O, menghasilkan anak golongan darah O.
- Orangtua golongan darah O dan A, menghasilkan anak golongan darah O atau A.
- Orangtua golongan darah O dan B, menghasilkan anak golongan darah O atau B.
- Orangtua golongan darah O dan AB, menghasilkan anak golongan darah A atau B.
- Orangtua golongan darah A dan A, menghasilkan anak golongan darah A atau O.
- Orangtua yang memiliki golongan A dan B, menghasilkan anak golongan darah A atau B atau AB atau O.
- Orangtua golongan darah A dan AB, menghasilkan anak golongan darah A atau AB atau B.
- Orangtua golonganah dar B dan B, menghasilkan anak golonganrah da B atau golongan O.
- Orangtua golongan darah B dan AB, menghasilkan anak golongan darah A atau AB atau B.
- Orangtua golongan darah AB dan AB, menghasilkan anak golongan darah A atau B atau AB.
Menurut penjelasan di atas, kita tahu bahwa golongan darah anak tidak selalu sama dengan salah satu orangtua, kecuali untuk pasangan O dan O, pasangan O dan A, dan pasangan O dan B.
Dan sekarang Farras sudah memahami mengapa golongan darahnya tidak sama dengan salah satu golongan darah orangtuanya.
sebelum tes golongan darah, mejeng dulu :)
golongan darah kita sama fayda.. eh, jadi ingat tmnku dulu mb..kasusnya sama kayak farras gitu...beda ma ortu. krn blm tau...dianya menyangka sebagai anak adopsi krn golongan darah yang berbeda
ReplyDeleteheheh, iya, anak saya juga sempet ngelamun.karena awalnya sidah dikasih tau kemungkinannya.,,
DeleteHihihi.. Farras kaget ya... iya berarti itu ibu dan ayahnya AO dan BO ya.. maka kemungkinan anak O juga ada kemungkinan 25% ya.. ^_^
ReplyDeleteSehat selalu yaa kakak Farras dan adek Fayda.. :)
iya mbak. saya emang nggak mudeng awalnya . makasih tante lyliana doanya untuk farr and fayda,
DeleteOhh gitu. Hahaha, berarti saya gak selalu O dong. Soalnya gak berani tes darah, tapi anak saya O.
ReplyDeletehehhee, takut disuntik ya...heheh
Deletewah tabel pewarisan golongan darah itu berguna banget... Lebih simple untuk dilihat dan dimengerti ^_^
ReplyDeleteyang kocak mah aku pernah cek darah hasilnya B. suatu saat ngurus surat kesehatan di puskesmas kok ganti jadi O. hahah..trus aku minta petugas puskesmas mastiin lagi, ternyata emang B. haduhh hampir aja salah
ReplyDeletehahahha,,,bisa begitu ya... :)
Deletejadi inget pelajaran SMA dulu ya mbak tentang golongan darah
ReplyDeleteanak2 saya blm ditest goldar nya
ReplyDeletePapaku B, Mamaku B.
ReplyDeleteKakakku B, Aku O, Adikku B.
Awalnya aku ngira aku anak pungut xixixi. Tapi ada teorinya pas belajar Biologi kelas 3 SMA.
Kemungkinan besar, Mamaku simbol golongan darahnya IoIb dan Papaku IoIb juga.
jika disilangkan:
IoIb x IoIb
1. IoIo
2. IoIb
3. IoIb, dan
4. IbIb
Begituuuu XD
heheheh, sampe mikir anak pungut gitu ya...:), plong deh akhirnya.
DeleteJadi teringat pelajaran Biologi kala SMA dulu.
ReplyDeleteTabelnya perlu diingat-ingat lagi niyh :D
Izin save ya mba :)
hehe, iya silahkan mbak....
DeleteKalau saya dulu juga sempat was was mau periksa golongan darah. Takut menghadapi kenyataan kalau saya anak adopsi #terdrama. Padahal bisa aja ya Mak ga sama dengan ortu. Golongan darah saya sama dengan abah saya :D
ReplyDeletehehehe, untung gak seperti di drama ya... :)
Deletewah... baru tau saya..klo darah orang tua A atau B anak bisa o YA...
ReplyDeleteiya, kalo ikut rumus termasuk.
DeleteThis comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDeletehehehehhe
Deleteassalamualaikum, salam kenal mba :)
ReplyDeletekalo yg gol darahnya "biru", berasal dari orang tua dg gol yg mana yaaa?
..lihat kembali tabel...! hihi.
terimakasih penjelasannya lengkap sgt bermanfaat. Ijin follow bog-nya ya.
hehehe, kalo golongan darah biru, berasal dari ortu yang abu2. makasi mbak, saya juga ijin follow. salam kenal.
Deleteini mengingat pelajaran biologi jaman dulu nie.. sewaktu SMA, kita boleh liat lewat microskop :D
ReplyDeleteKeluargaku O semua, aku dapat suami O anak-anak jadinya O, Faiz doang yang belum dicek sich...
ReplyDeletemengingat pelajaran SMA ini, sih hehe
ReplyDeleteHehehe.. Waktu pelajaran biologi dulu aku pernah tau sih, kalau A dan B kemungkinan anaknya ada yang A, B, AB, bisa juga 0 (nol) komplit tuh mba.. Oia aku follow GFC nya #241 ditunggu follow back nya :))
ReplyDeletePelajaran biologi... Seneng kalo pelajaran penurunan sifat gini
ReplyDeleteDuh baca postingan ini bikin flashback jaman SMP kelas 9 menjelang UN. Materinya seperti itu melulu. Tapi mahaminya juga susah sih
ReplyDeleteAku gak tahu apa sebenernya golongan darahku, lho. Pas smp dites, ktnya AB. Pas sma dites O. Hihihi... aneh ya. :D
ReplyDeletewaaah , unik tuh mbak..goldarnya bisa berubah2..hehehe
DeleteIya, ini materi saat aku kelas 3 SMP. Tapi sering sebel banyak sinetron yang bikin keliru tentang golongan darah, ya itu kalau golongan darah anak ga sama ama ortunya berarti anak pungut. *sinetron kurang riset. :D
ReplyDeleteOh jadi kalo A & B membawa gen O juga yaaa
ReplyDelete